KOTA BOGOR – Sebanyak 20 anak yatim berserta warga pra sejahtera menerima santunan dan buka bersama dengan Lurah Erwan Siswanto, Camat Sahib Khan dan dua anggota DPRD Kota Bogor, Laniasari dan Syafrudin Bima di Kantor Kelurahan Kebonpedes, di Jalan Pondok Rumput, RT 04, RW 11, Kecamatan Tanahsareal, Kota Bogor, Minggu (9/5/2021).
Kegiatan santunan tersebut diselenggarakan oleh LPM Kebon Pedes. Jelang jam berbuka, seluruh peserta terlihat mengikuti sambutan dengan tertib dengan mengikuti protokol kesehatan.
“Kegiatan ini baru pertama kali terselenggara. Dan, juga berkat dukungan dari anggota dewan. Besar harapannya, kegiatan ini akan menjadi agenda rutin nantinya oleh LPM Kebonpedes,” kata Ketua LPM Irvan.
Sementara, Camat Tanahsareal Sahib Khan saat memberikan sambutan, mengawali dengan dialog dan memberikan kuiz kepada anak yatim yang hadir. Ia memberi pertanyaan, kapan Idul Fitri akan digelar?
“Ada yang tahu, kapan pelaksanaan Idul Fitri? Yang tahu, hayo ngacung ,” tanya Camat Tanahsareal.
Beberapa anak, ada yang menjawab, Kamis dan Jumat. Sahib pun menjawab, salah. Selanjutnya, dua anak yang hadir mengacungkan tangan dan menjawab, 1 Syawal. Camat Tanahsareal pun langsung menjawab, benar.
Namun, saat Sahib Khan akan merogoh kocek untuk mengambil uang dari saku celananya, ternyata dompetnya ketinggalan di rumah. Sontak, ia pun meminjam uang selembar uang kertas berwarna merah atau Rp100 ribu kepada stafnya dan memberikan kepada dua anak yang dinilai sudah menjawab tepat.
“Nih, karena, jawaban benar, maka mendapat hadiah,” tuturnya.
Pada kesempatan itu, anggota DPRD Kota Bogor, Laniasari mengatakan, Ramadhan adalah Bulan Suci yang selalu dirindukan umat Muslim.
“Bulan puasa ini, adalah waktunya mengisi dengan beragam kegiatan ibadah. Selain itu, juga saatnya memperbanyak sedekah. Semoga setiap kebajikan akan mendapat ganjaran kebajikan dari Allah SWT. Dan, semoga juga, tahun mendatang, kita dipertemukan lagi Ramadhan dan kembali melakukan kegiatan serupa dalam komunikasi dengan Allah SWT dan sesama. Kegiatan yang digelar LPM Kebonpedes ini juga patut diapresiasi. Semoga nantinya, menjadi kegiatan tetap dan rutin,” ucap politisi wanita PDI Perjuangan Kota Bogor ini.
Sementara, anggota DPRD Kota Bogor Syafrudin Bima juga menyampaikan keterangan senada terkait pemaknaan Ramadhan. Ia juga menyampaikan, terkait keragaman.
“Keragaman merupakan bagian dari keseharian di Indonesia. Keragaman, bukan berarti beda yang membuat harus berlawanan. Tapi, sebaliknya, bersaudara. Sama seperti di dewan, walaupun saya dan Ibu Lania berbeda fraksi, tapi kita memiliki spirit sama dalam persaudaraan juga mengabdi dan melayani masyarakat, tanpa pernah bertanya, apakah ia konstituen partai pendukung atau bukan. Jadi, jangan pernah tabu dengan keragaman,” tuntas anggota dewan PAN tersebut. (Mishell)
