Srot...srot...srot, Libur Akhir Pekan Tim ASA Kembali Geber Fogging

536
Tim fogging ASA dan pengurus PDIP Kota Bogor

KOTA BOGOR – Akhir pekan ini, Andri Saleh Amarald (ASA) dan kawan-kawan kembali menggencarkan upaya pengasapan atau fogging, Minggu (21/11/2021). Hal itu dilakukan, menjawab permintaan warga yang merasa cemas karena ancaman demam berdarah semakin nyata. Terlebih saat ini sudah mulai masuk musim penghujan. Kali ini, lokasi yang disasar sebanyak 6 RT, dimulai dari RT 01,02,03,04,05 dan 06, RW 01, Kelurahan / Kecamatan Tanahsareal, Kota Bogor.   

Seperti sebelumnya, tim penyemprot ASA yang menggunakan kaos merah ini mulai melakukan pengasapan pada pukul 08.00 WIB, di lingkungan Gang Karet. Hadir pada kegiatan tersebut, selain tim ASA, juga para pengurus PDI Perjuangan yakni Bambang Setiadajati, Ajat Sudrajat, Teti, Rahmat Heryana, Herdyansah, Empi. Selain itu, turut serta para pengurus RT dan RW setempat.

“Alhamdulilah, kegiatan berlangsung lancar. Target yang dilakukan pengasapan yakni saluran air, genangan air, juga lingkungan rumah warga,” kata Andri Amarald.

Pria yang juga pengurus DPC PDI Perjuangan Kota Bogor ini melanjutkan, sudah setahun terakhir ini, pihak melakukan kegiatan sosial penyempotan.           

“Jika sebelumnya pada masa pandemic Covid-19, kami dan akawan-kawan melakukan aksi penyemprotan disinfektan pencegahan corona. Kini, kami menggencarkan pengasapan atau fogging di sejumlah tempat di Kota Bogor. Umumnya, kami melakukan kegiatan setelah mendapat perminataan dari warga. Dan, kami lakukan kegiatan pada Sabtu dan Minggu,” ucapnya disela kegiatan fogging.  

ASA berujar, selain fogging, upaya pencegahan lain justru lebih penting.

“Diantaranya, seperti menguras tempat penampungan air, menutup tempat penampungan air, serta mengubur barang bekas. Sehingga jentik-jentik nyamuk tidak tumbuh. Nyamuk jentik nyamuk aedes aegypty jauh lebih berbahaya dari nyamuk dewasa. Karena cepat berkembang biak dan mudah menularkan penyakit. Utamanya demam berdarah. Kunci dari pencegahan ini sebenarnya mencegah jentik tumbuh menjadi nyamuk dewasa,” tuntasnya. (Nesto) 

SHARE

KOMENTAR