Dukung Tempo Buka Pelaku Judol, Pernyataan Ketua PPJNA 98 yang juga Komisaris BUMN Disentil Aktivis Agraria Hasoloan

144

Aartreya – Pernyataan Ketua Umum Perhimpunan Pergerakan Jaringan Nasional Aktivis 98 (PPJNA 98), Anto Kusumayuda, terkait pemberitaan Majalah Tempo yang menyebut pemberitaan tersebut tendensius dan berpotensi menjadi alat pembunuhan karakter ditentang keras sesama aktivis, Maradang Hasoloan Sinaga.

Sebagai informasi, sebelumnya Anto Kusumayuda yang saat ini menjabat Komisaris Independen PT Pupuk Indonesia Logistik -menukil yang diwartakan suaranasional.com- menyampaikan pembelaan adanya keterlibatan seorang politikus Indonesia dalam jaringan judi online (judol) internasional yang beroperasi di Kamboja.

Aktivis Reforma Agraria, Hasoloan Sinaga secara gamblang menyebut pernyataan Ketua PPJNA 98 sebagai statemen yang cenderung membela "junjungan"-nya, di DPR. Hasoloan yang menyebut dirinya tak berlatarbelakang aktivis hamba sahaya penguasa, mengaku kenal Anto yang sebelumnya pernah tinggal lama bersama para aktivis Bogor saat dulu dan ia seolah-olah diburu aparat era Soeharto dan Orde Baru semasa berkuasa.

“Saya mendorong Tempo untuk membongkar secara tuntas hasil investigasi judol di Kamboja,” kata Hasoloan Sinaga yang saat ini mendirikan lembaga Forum Advokat Peduli Publik (Forpopuli), kepada media online ini, Selasa (8/4/2025).   

Dia secara blak-blakan menyatakan berdiri pada penegakan demokrasi dan mendukung penuh kebebasan jurnalistik yang pantang ditekan penguasa.   

“Jika ada pihak-pihak yang mempersoalkan hasil investigasi Tempo, maka dia tidak memahami kerja-kerja jurnalistik, dan lebih kepada pemihakan kepada figur-figur yang disorot atau disebut dalam hasil investigasi itu,” tuntas Hasoloan Sinaga. (Eko Okta)   

SHARE

KOMENTAR