Megawati Beri Perhatian Tragedi Kanjuruhan, Ahmad Basarah Dkk Ditugaskan ke Rumah Duka Korban

382
Ahmad basarah saat kunjungi korban tragedi Kanjuruhan (Foto : Ist)

Aartreya.com- Tragedi Kanjuruhan pada Sabtu (1/10/2022) menyisakan duka mendalam bagi bangsa Indonesia. Demikian disampaikan oleh Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri. Wakil Ketua MPR RI Ahmad Basarah dan Menteri Sosial Tri Rismaharini pun ditugaskan Megawati untuk langsung takziah ke rumah duka keluarga korban yang berdomisili di Malang Raya.

"Instruksi dari Ibu Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri kepada tiga pilar partai (Eksekutif, Legislatif, Struktural Partai) harus turun mendampingi dan meringankan beban yang harus ditanggung keluarga daripada korban insiden kerusuhan itu," ujar Ahmad Basarah di Kantor Kecamatan Klojen, Kota Malang, melalui keterangannya yang diterima media online ini, Senin (3/10/2022).

Basarah menambahkan belasungkawa dari Megawati untuk korban di luar Malang nantinya akan disampaikan melalui pengurus DPC dan fraksi partai masing-masing. Dalam kesempatan tersebut, ia juga mengapresiasi penanganan yang telah diberikan berbagai pihak untuk mengatasi insiden tersebut.

"Megawati juga perintahkan langsung tiga pilar partai PDI Perjuangan Malang Raya, Kepala Daerah, Wakil Kepala Daerah Kab. Malang dan Kota Batu, Ketua DPRD & Fraksi PDI Perjuangan se-Malang Raya serta Ketua DPC PDI Perjuangan se-Malang Raya bergotong-royong membantu dan takziah ke rumah keluarga korban sekaligus kita menyambung silaturahmi," imbuhnya.

Ia juga memuji langkah Pemerintah Provinsi Jawa Timur dan juga Kabupaten Malang yang telah memberikan santunan kepada keluarga korban meninggal dunia, termasuk memberikan pelayanan pengobatan gratis bagi para korban yang mengalami luka-luka.

"Saya mengucapkan terima kasih kepada pemerintah pusat terutama Kementerian Sosial dan Kemenko PMK yang sudah responsif menangani paska insiden tersebut. Ini adalah cara pemerintah hadir untuk berada di tengah rakyatnya yang sedang berduka," tukasnya,

Pada kesempatan itu, Menteri Sosial Tri Rismaharini menyampaikan dirinya sekaligus mewakili Presiden Republik Indonesia Joko Widodo mengucapkan turut berdukacita mendalam kepada korban kerusuhan di Stadion Kanjuruhan, Kepanjen, Kabupaten Malang.

"Yakinlah almarhum dan almarhumah insyaallah diberikan khusnul khotimah. Karena itu mari kita bersama ikhlaskan, karena dengan keikhlasan akan melapangkan jalan almarhum dan almarhumah berada di tempat yang terbaik di sisi Allah Subhanahu Wa Ta'ala," ucap Risma.

Terpisah,  dalam konferensi pers di Kompleks Parlemen pada hari yang sama di Jakarta, Ketua DPP PDI Perjuangan Eriko Sutarduga juga menyampaikan keterangan senada. Menurut anggota Fraksi PDI Perjuangan DPR RI tersebut, beberapa saat usai kejadian, Megawati langsung memanggil jajaran pengurus dan Fraksi PDI Perjuangan di DPR RI.

"Kemarin saya dipanggil Ketua Umum untuk menyampaikan kejadian di Kanjuruhan. Kami diminta untuk menindaklanjuti, memang kami sudah koordinasi dengan Mas Utut, seluruh kader dari Daerah Pemilihan Malang, dan meminta Ahmad Basarah berangkat ke Malang," ucapnya.

PDI Perjuangan, imbuh Eriko secara khusus menginstruksikan kepada pengurus DPD PDI Perjuangan Jawa Timur dan DPC Malang agar mengunjungi keluarga korban untuk takziah dan mengikuti pengajian.

Tidak hanya itu, PDI Perjuangan juga menginstruksikan kepada kadernya untuk memberikan santunan kepada keluarga korban. "Apabila keluarga korban kerja di swasta, PDI Perjuangan akan komunikasi ke BPJS agar bisa segera disalurkan. Mendukung bupati untuk merawat korban tanpa biaya," katanya. (Eko Octa)

SHARE

KOMENTAR