Hari ini, Senin (24/8/2021), menginjak perjalanan waktu ke-27 pelaksanaan pendistribusian makanan siap saji yang anggarannya hasil gotong royong dari delapan anggota Fraksi PDI Perjuangan, DPRD Kota Bogor yakni Dadang Iskandar Danubrata, Atty Somadikarya, Syarif Sastra, Maesaroh, Ence Setiawan, Ujang Sugandi, Laniasari dan Iwan Iswanto. Selain itu, bantuan juga datang dari Wakil Bendahara DPC PDI Perjuangan Kota Bogor, Andri Amaralad.
Dimulai dari hari perdana, awal Agustus lalu, Ketua DPC PDI Perjuangan yang juga Wakil Ketua DPRD Kota Bogor, Dadang Iskandar Danubrata saat diwawancarai media online ini mengatakan, produksi makanan siap saji di Posko Darurat Covid-19 PDI Perjuangan Kota Bogor, akan terus dilaksanakan selama sebulan. Sasarannya, warga Kota Bogor yang tengah isolasi mandiri, juga para duafa.
Dimulai dari subuh dini hari, Kantor DPC PDI Perjuangan Kota Bogor di Jalan Ahmad Yani II, No 4 Tanah Sareal, Kota Bogor tak pernah sepi. Jelang fajar, relawan Posko Covid-19, Irvan Noor bertugas membeli sayuran. Selanjutnya, tim masak yakni Lukman Kosasih, Irna, Teti, Dewi hingga Popy. Sementara, tim pengepak dan pendistribusi yakni Rahmat Heryana, Bambang Setiadjati, Irma, Ani Iriyanti, Yanti Susanti, Yadi, Astrid, Herdyansyah, Denny Siregar, Horas Sitorus. Dan, pengemudi siaga, Ajat Sudrajat.
Kepada media online ini, Irna yang juga Wakil Ketua PAC Bogor Selatan PDI Perjuangan Kota Bogor menyampaikan, hingga jelang genap sebulan rutinitas memasak dilakukan, dirinya tak merasa jenuh.
“Sebaliknya, saya merasa sukacita. Karena, dilatarbelakangi rasa cinta kepada PDI Perjuangan. Demi partai, buat saya, organisasi menjadi nomor satu. Sampai saat ini, saya menikmati aktivitas ini,” tuturnya.
Sementara, Sekretaris PAC Tanah Sareal PDI Perjuangan Kota Bogor, Teti saat ditanya komentarnya juga memberikan jawaban senada. Dia berujar, sebagai petugas partai itu mengemban peran melayani, bukan minta dilayani.
“Semuanya demi partai tercintaku, PDI Perjuangan. Saya siap mewakafkan waktu, tenaga dan pikiran. Kalau materi, belum. Karena, saya bukan seorang anggota dewan. Memasak dalam suasana gotong royong, pendapat saya, sesuatu banget. Seperti iklan komersial, asyiknya rame-rame,” seloroh Teti. (Nesto)
