KOTA BOGOR – Dinkes Kota Bogor mencatatkan pasien terpapar Covid-19 yang sudah sembuh mengalami peningkatan, belakangan ini. Dari jumlah akumulasi pekan lalu di kota hujan sekitar 20.000 saat ini meningkat 21.624 kasus dengan rata-rata 300 kasus sembuh per hari.
Kasus sembuh rata-rata naik 300 perhari. Saat ini sudah 21 ribu lebih. Kasus positif baru masih fluktuatif, mudah-mudahan terus menurun. Demikian menurut Kadinkes Kota Bogor Sri Nowo Retno, pada Rabu (21/7/2021). Sementara, kasus pasien meninggal dunia terkini rata-rata 3 orang per hari. Pada Senin belum lama ini, dilaporkan tertinggi mencapai 12 orang, juga pada Kamis pekan lalu dengan 9 orang meninggal dunia.
Terpisah, pengurus Ranting Sempur PDI Perjuangan Kota Bogor, pasien terinfeksi Covid-19, Sri Agus Mulyaningsih kepada media online ini menyampaikan, dirinya sudah berangsur lebih baik dari sebelumnya. Jika sebelumnya, terasa demam, sulit bernafas, dan indra perasa hilang, kini tidak lagi.
“Iya pak. Alhamdulillah. Sudah melewati itu semuanya hanya tinggal menyembuhkan batuknya saja nih pak,” kata Sri yang saat ini masih isolasi mandiri (isoman) di rumahnya.
Pada bagian lain, PAC Bogor Barat PDI Perjuangan Kota Bogor, Jajang Atmaja yang sebelumnya satu keluarga terpaksa isoman karena terpapar corona, juga menyampaikan sukacita sudah kembali pulih.
“Alhamdulilah. Saat ini, saya sekeluarga yang sebelumnya terpapar Covid-19, sudah kembali sehat. Terimakasih juga kepada semua sahabat. Mohon doanya ya. Saya sebelumnya, selama 3 minggu isoman. Dan, sekarang merasa bersyukur semua sudah sehat,” tuturnya.
Terpisah, kader PDI Perjuangan Kota Bogor yang juga pengurus Repdem, Guntur Simanjutak yang semula, bersama orangtua positif Covid-19, kini sudah sehat.
“Terhitung Senin, kemarin, saya dan orangtua saya, kembali sehat. Sebelumnya, menjalani isoman selama 14 hari. Kepada kawan-kawan, sahabat, saya imbau agar selalu taati prokes dan jangan lupa gunakan masker dimanapun dan kapanpun,” tuntas Guntur. (Nesto)