Aartreya – Yes, we are ready! Demikian disampaikan juru bicara Tim Pemenangan Pilkada PDI Perjuangan Kota Bogor, Banu Bagaskara terkait kesiapan barisan mesin politiknya mengusung pasangan Bakal Calon Kepala Daerah (Bacakada) Rena Da Frina dan wakilnya, Tedy Risandi.
Ready dalam bahasa Indonesia mungkin sudah tidak asing bagi kebanyakan orang. Pasalnya, istilah bahasa Inggris ini sudah sangat sering dipakai dalam percakapan sehari-hari di Indonesia yang berarti, siap.
“Namun, ‘ready’ selain menerangkan kesiapan juga kepanjangan d ari Rena – Teddy, sebagai paslon bacakada dan bacawakada. Dan, ini merupakan slogan perjuangan kami, PDI Perjuangan, berikut komunitas yang mengusung Rena-Teddy,” kata Banu Bagaskara kepada aartreya.com saat meninjau persiapan rapat kerja cabang PDI Perjuangan Kota Bogor pada Rabu (28/8/2024).
Anggota DPRD Kota Bogor yang baru dilantik ini menambahkan, ada alasan tertentu kenapa partainya memilih mengusung Rena Da Frina. Menurutnya, PDI Perjuangan sangat memuliakan sosok perempuan, dan ketua umum partainya pun wanita.
“Ibu Megawati Soekarnoputri sebagai Ketua Umum PDI Perjuangan merupakan wanita tangguh yang menjadi pemimpin kami. Dan, menjadi ibu untuk semua kader PDI Perjuangan. Partai kami sangat memuliakan wanita. Karena itu, Rena Da Frina diposisikan sebagai bakal calon F1. Bukan bakal calon wakil kepala daerah,” tuturnya.
“Kenapa Rena calon F1? Karena, kami, PDI Perjuangan sangat menghormati peran wanita. Jadi, kami selalu menomorsatukan peran wanita sebagai pengemban pembaruan. Bukan menjadikannya calon F2, atau menomorduakan peran wanita,” imbuh Banu.
Terkait rekam jejak, Banu menilai sosok Rena memiliki karir yang baik selama berstatus ASN.
“Dimulai saat menjabat lurah, camat hingga Kepala Dinas PUPR, Rena diketahui sering ke lapangan dan dekat dengan masyarakat. Kinerjanya baik. Kepemimpinannya pun baik. Dan, seorang Rena patut membuat sejarah di Kota Bogor sebagai kepala daerah wanita pertama nantinya. Karena, saat ini Rena sudah mengawali menjadi cawalkot wanita pertama di Pilkada Kota Bogor. Oke, are you ready?,” tuntas Banu. (Eko Okta)