KOTA BOGOR – Merespon permintaan fogging DBD dari Pondok Pesantren Ma'had Tahfizh Al-Quran dan Bahasa Arab Bina Madani, di Kelurahan Harjasari, Kecamatan Bogor Selatan, Ketua Ranting PDI Perjuangan Kota Bogor, Beni Sitepu langsung menggelar aksi. Meski saat ini, kasus DBD di Kota Bogor belum menonjol, namun Beni yang memimpin timnya langsung menggelar penyemprotan di ponpes yang berlokasi Jl. Raya H.E. Sukma Gg. Siliwangi No. 25, Bogor Selatan, RT 02/RW 12.

“Sebelumnya, disampaikan permintaan dari Ponpes Bina Madani. Lalu, kita menjawab permintaan dari Ustadzah Rika Suryani sebagai Kepala Bagian Sesantrian Puteri, juga Ustadz Feri Cahyanto sebagai wakil pimpinan ponpes tersebut, melalui penyemprotan atau fogging guna melakukan pencegahan DBD,” kata Ketua Ranting Harjasari, PDI Perjuangan Kota Bogor, Beni Sitepu, Minggu (29/8/2021).

Pada kesempatan itu, Ustadz Feri Cahyanto yang ikut mendampingi tim fogging Beni Sitepu CS, menyampaikan apresiasinya.

“Di ponpes ini sudah ada (santri) yang terkena DBD, satu orang. Lalu, kita komunikasikan dengan pihak kelurahan. Dan, saat ini, juga dari tim PDI Perjuangan Kota Bogor (Ranting Harjasari) melakukan penyemprotan. Masya Allah. Semoga berkah semua dan bermanfaat,” ucap Wakil Pimpinan Ponpes Bina Madani.

Pantauan media online ini, Beni dan timnya melakukan penyemprotan dilingkungan ponpes, didampingi Ustadz Feri. Sejumlah sudut tempat genangan air yang ditengarai sebagai sarang nyamuk dilakukan pengasapan.

Sebagai informasi, Ponpes Bina Madani ini merupakan pesantren yang mendidik para santri menjadi muslim sholih dan sholihah yang hafal 30 juz, serta siap berdakwah. Sejauh ini, Bina Madani sudah mencetak SDM berkualitas para hafidzul qur'an yang berkualitas, dan trampil berbahasa Arab. (Nesto)