KOTA BOGOR - Sejak mulai dilaksanakannya pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) darurat 3-20 Juli 2021, Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor, membentuk posko logistik di Gedung Wanita, Jalan Sudirman, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor. Posko ini mendistribusikan kebutuhan pokok bagi warga yang membutuhkan selama isoalasi mandiri.
Kepada media online ini, Koordinator Logistik di Posko Bantuan Kota Bogor, Muzakir menyampaikan, bagi warga yang membutuhkan bisa langsung mengajukan melalui ke kelurahan masing-masing dan selanjutnya data warga yang mengajukan bantuan ke Posko Bantuan Kota Bogor.
“Sampai saat ini (Kamis, 8/7/2021) pukul 12.00 WIB, sudah ada sekitar 5000 paket, bantuan yang siap disalurkan. Bantuan tersebut dari para dermawan dari berbagai kalangan di Kota Bogor,” kata Muzakir melalui sambungan telepon.
Bagi masyarakat Kota Bogor yang ingin berdonasi, sambungnya, bisa langsung mengantarkan bantuannya dalam bentuk paket ke Posko Bantuan Kota Bogor, di Gedung Wanita, Jalan Sudirman.
“Kita tidak menerima bantuan uang, tapi hanya menerima dalam bentuk produk makanan. Misalnya, seperti beras, gula, mis instan dan sebagainya. Jadi ini merupakan bantuan yang diberikan oleh masyarakat untuk masyarakat Kota Bogor. Satu keluarga mendapat 1 paket sembako,” ucapnya.
Sebelumnya, Walikota Bogor Bima Arya Sugiarto mengatakan, ada sebagian warga yang akan terdampak secara ekonomi ketika PPKM darurat diberlakukan. Sebab itu, Bima mengajak aparatur sipil negara (ASN), perusahaan, perorangan, serta komunitas untuk ikut berpartisipasi dalam membantu kebutuhan warga yang terdampak.
Bima menyebut, pendistribusian kebutuhan pokok itu diprioritaskan kepada kaum dhuafa dan juga warga yang sedang menjalani isolasi mandiri. (Nesto)