Bacakada PDI Perjuangan Sapa Warga Sukasari, Warga Teriakan : Dokter Rayendra Gue Banget!

673
Dokter Rayendra saat lakukan sapa warga dan pelayanan kesehatan gratis di Gardtinggi, Sukasari, Kecamatan Bogor Timur, Kota Bogor.

Aartreya – Bakal Calon Walikota (Bacawalkot) usungan PDI Perjuangan Kota Bogor, Raendi Rayendra kembali gelar sapa warga dan pengobatan gratis di Gardutinggi, Kelurahan Sukasari, Kecamatan Bogor Timur, Kota Bogor pada Senin (5/8.2024).

Tak berbeda dengan gelaran ngariung warga sebelumnya, warga terlihat sangat antusias bertemu cakada idolanya. Terbukti, tempat pertemuan terlihat dijejali warga, juga kader partai besutan Megawati. Dari daftar absensi, diketahui sebanyak 150 warga yang ikut serta.    

“Alhamdulilah, banyak warga yang datang saat gelaran pengobatan gratis dan sapa warga Dokter Rayendra. Kegiatan ini juga merupakan forum perkenalan dengan Dokter Rayendra yang akan maju sebagai cawalkot di pilkada mendatang,” kata Ketua PAC Bogor Timur, PDI Perjuangan, Rahmat Heryana.

Ia menambahkan, momen kehangatan dan keakraban sangat terasa pada pertemuan perdana dengan warga dilingkungan Kelurahan Sukasari. Pada kesempatan itu, didampingi para pengurus PAC Bogor Timur PDI Perjuangan, Dokter Rayendra juga menyempatkan blusukan menyapa beberapa warga di rumahnya yang tak sempat hadir karena sakit.       

“Ada banyak warga yang berebut ingin ber swa foto dengan Dokter Rayendra. Namun, yang terpenting, edukasi kesehatan dan motivasi yang disampaikan sangat menyemangati. Yang pasti, kami PDI Perjuangan siap membersamai dalam langkah juang Dokter Rayendra menuju pilkada nanti,” imbuh Rahmat.

Teriakan warga memanggil nama Rayendra pun terdengar berulang-ulang. 

"Dokter Rayendra mah, gue banget," celetuk salah seorang warga yang hadir.  

Pada momen itu, Raendi Rayendra berbagi cerita tentang perjalanan hidupnya. Raendi yang kini dikenal sebagai dokter spesialis kulit itu tumbuh besar di Kota Bogor. Dia menempuh pendidikan SD hingga SMA di kota hujan.

Raendi Rayendra lahir dari keluarga sederhana, pada 27 Maret 1978. Ayahnya seorang ASN di Badan Pertanahan Nasional (BPN). Pada masa remajanya ia tak pernah bercita-cita menjadi seorang dokter. Namun, ingin menjadi juru masak, terinspirasi dari chef popular kala itu, Rudy Choirudin

" Tapi, orangtua mau saya ingin jadi dokter. Dan, akhirnya saya dirahkan jadi dokter," kenang Raendi Reyandra.

Kini, ayah dari empat anak ini memiliki tiga klinik kecantikan yang dibangun secara mandiri. Kesuksesan yang diraih pun dilalui dengan kerja keras. Pesan moral yang ingin disampaikan, sukses itu bisa dituai dari latarbelakang sosial apapun, asal dilakukan dengan kemauan.     

"Alhamdulillah. Saya itu orangnya suka tantangan dan selalu terus berupaya mengembangkan potensi diri," ucapnya.

Hadir pada kesempatan itu, jajaran PAC Bogor Timur PDI Perjuangan Kota Bogor, selain Rahmat Heryana, juga Ayi Makmun, Togu Manalu, Gunadi, Bayu Somadikarya, serta Irvan Noor, Edi Gunawan hingga para kader partai berlambang banteng bulat lainnya. Juga, perwakilan DPC PDI Perjuangan Kota Bogor, Ariyanto. (Eko Okta)    

 

SHARE

KOMENTAR