Aartreya – Wakil Ketua Bidang Kaderisasi dan Ideologi DPC PDI Perjuangan Kota Bogor periode 2019 – 2025 yang juga mantan Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Bogor periode 2004 – 2009, Tb Raflimukti tutup usia pukul 06.15 WIB, di kediamannya, RT 04, RW 08, Cimahpar, Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor, pada Jumat (11/10/2024).
Mendiang meninggalkan satu orang putri, Ratu Inayah yang sebelumnya sudah terlebih dahulu ditinggal pergi sang ibunda saat melahirkan 19 tahun yang silam menghadap Yang Maha Kuasa. Kepergian Tb Raflimukti meninggalkan dukacita mendalam bagi keluarga besar PDI Perjuangan Kota Bogor.
Mendiang dikenal sebagai sosok sosial, sederhana, ideologis dan setia pada PDI Perjuangan hingga akhir hayatnya. Selain itu, Tb Raflimukti juga merupakan tokoh sejarah perjalanan partai besutan Megawati Soekarnoputri di kota hujan, dimulai saat terjadi pergolakan karena intervensi Orde Baru jelang meletusnya peristiwa kudatuli (kerusuhan dua puluh tujuh juli) pada 1996 silam. Serta, dekat dengan kalangan aktivis pro demokrasi 1998.
“Mohon dimaafkan jika mendiang ada salah kata dan sikap. Mohon doanya ya untuk mendiang Bapak Raflimukti. Saat ini, Ratu Inayah sebatangkara. Beberapa hari sebelumnya, Ratu -saat ini tengah mengalami gangguan kecemasan- sempat tidak pulang hingga jelang malam. Saat dicari, dia sedang berada di kebun tak jauh dari rumah (lokasi makam Tb Raflimukti). Ternyata, itu pertanda, Pak Rafli berpulang dan dimakamkan di lokasi tersebut,” kata tetangga Raflimuti, Ida yang mengasuh Ratu Inayah belakangan ini.
Jajaran pengurus DPC, pengurus kecamatan PAC, ranting serta kader PDI Perjuangan tampak hadir saat pemakaman. Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Bogor Dadang Iskandar Danubrata yang tengah kunker di Bandung diketahui langsung pulang saat mengetahui kabar duka.
Di rumah duka, Sekretaris DPC PDI Perjuangan Kota Bogor, Atty Somadikarya menyampaikan, keluarga besar PDI Perjuangan Kota Bogor telah kehilangan saudara perjuangan sekaligus senior. Ia juga menyampaikan, pihaknya akan memberi perhatian terhadap anak sematang wayang mendiang ke depannya.
“Kami kehilangan sosok saudara perjuangan, juga senior yang saat ini sudah pergi ke tempat peristirahatan yang terakhir dan abadi. Semoga mendiang mendapatkan surga yang termegah dari Allah SWT. Dan, mohon dibukakan pintu maaf mendiang yang sebesar-besarnya, serta mohon doanya kepada saudara perjuangan kami, Bapak Raflimukti,” ucap Atty Somadikarya saat memberi sambutan di lokasi pemakaman, pada pukul 10.00 WIB.
Selang tiga jam kemudian, Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Bogor, Dadang Iskandar Danubrata yang tiba dari Bandung langsung mendatangi pemakaman didampingi para pengurus PAC PDI Perjuangan Kota Bogor.
“Beliau, Bapak Raflimukti merupakan figur panutan. Jujur. Rendah hati. Ideloginya kuat, kaya akan literasi. Seorang Pak Raflimutik yang saya kenal, mengutamakan kepentingan partai dari pada pribadi dan beliau mewariskan kantor DPC PDI Perjuangan (red. di Jalan Ahmad Yani II, No 4, Tanah Sareal) untuk kader PDI Perjuangan se Kota Bogor yang alhamdulilah saat ini berhasil saya renovasi untuk melanjutkan perjuangan beliau,” ucap Dadang yang merasa kehilangan.
Di rumah duka Tb Raflimukti, terlihat karangan bunga dukacita berjejer, diantaranya dari Ketua DPP PDI Perjuangan Dr Ribka Tjiptaning, DPC PDI Perjuangan Kota Bogor, Cawalkot dan Cawawalkot Rena – Teddy hingga anggota DPRD Kota Bogor Banu Bagasakara.
Sebagai informasi, Tb Raflimukti sebelumnya pernah menjabat sebagai anggota DPRD Kota Bogor periode 1999-2004. Ia juga pernah menjadi Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Bogor, periode 2004-2009 dan kini Wakil Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Bogor. Selamat jalan pejuang PDI Perjuangan Kota Bogor, Tb Raflimukti. (Eko Okta)
